Halaman

Selasa, 23 Juni 2009

Proposal Kelayakan Usaha ( Bagian Satu)

KELAYAKAN USAHA


Jenis Usaha                : .................................................

Desa/Kelurahan           : .................................................

Kecamatan/Kabupaten  : .................................................



I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Uraikan secara singkat alasan pemilihan jenis usaha tersebut dilihat dari potensi wilayah pangsa pasar, kebijakan pemerintah, dan alasan lain yanbg menunjang.


Jelaskan manfaat yang akan diperoleh dari kegiatan usaha tersebut bagi pengusaha) individu, kelompok usaha), masyarakat dan pemerintah.

II. ASPEK PASAR


2.1. Perkembangan Pasar
Bagaimana kecenderungan pemasaran produk yang akan dipasarkan selama ini ( permintaan, harga , volume penjualan, saluran pemasaran yang ada, dll. Bagian ini memerlukan data statistik atau hasil pengamatan pasar.
2.2. Pangsa Pasar
Jelaskan berapa persen prediksi pangsa pasar ( market share) yang akan menjadi sasaran pemasaran prioduk tersebut selama periode usaha
Pasar mana yang dituju ( pasar tradisional atau pasar eksklusif, pasar domestik atau lokal, Pasar global )
2.3. Strategi Pemasaran
Jelaskan strategi pemasaran yang akan dipilih ( minimal menggunakan Bauran
Pemasaran ( Marketing Mix ) 4 P (1) Produk ; bentuk kemasan, ciri-ciri/sifat sifat, gaya,,merek dagang,ukuran, layanan,jaminan (2), Harga (Price) potongan harga daftar harga , jangka waktu pembayaran . syarata-syarat kredit, penghargaan (allowance) (3), Tempat/distribusi (Place) lokasi, saluraan, liputan , persediaan, dan transportasi, dan 4 Promosi ( Promotion), Iklan, penjualan tatap muka, promosi penjualan, dan publisitas.


III.. ASPEK YURIDIS
3.1. Produk
Jelaskan legalitas dari produk yang akan diusahakan berdasarkan ketentuan yang ada dari instansi berwenang ( sertifikat halal), bebas pestisida, bukan tanaman terlarang.
3.2. Badan Hukum Perusahaan
Jelaskan badan hukum yang dimiliki (perusahaan perorangan ,Koperasi,CV,PT,)
Untuk kelompoktani misalnya surat pengukuhan kelompok, dll.

3.3. Kegiatan Usaha
Jelakan dokumen yang dimiliki untuk menunjang kelancara usaha : Hak Pemilikan Tanah/Hak Milik , HGB, Hak Pakai ), Izin usaha ( HO, SIUP,IMB, IPB, Asosiasi,Gapoktan dll ).


IV. ASPEK TEHNIS / PRODUKSI ) / FISIK /PELAYANAN
4.1. Keadaan Lokasi Usaha
Jelaskan keadaan fisik lokasi usaha ( untuk usahatani misalnya agroekologi, kedekatan dengan jalan, pasar, dll ).
4.2. Proses Produksi
Jelaskan bagaimana proses produksi secara sistematis mulai tahap awal sampai akhir kegiatan produksi.
Jelaskan teknologi produksi yang digunakan ( tradisonal/semi modern/modern)
Untuk usahatani : monokultur, atau polikultur, dll
Jelaslan taksiran – taksiran kebutuhan input fisik yang diperlukan ( misalnya tanah, bangunan , peralatan , bahan baku/sarana produksi, dll ). Dan bagaimana cara memperoleh kebutuhan input tersebut.
Sajikan tabel – tabel taksiran , kebutuhan input fisik tersebut,. Jelaskan taksiran produk akhir yang akan diperoleh dari seluruh proses tersebut.


V.. ASPEK PENGELOLAAN
5.1. Pola Pengeloaan usaha
Jelaskan siapa manajer/pimpinan usaha ini, siapa pelaksana,siapa pengawas/mandor, dan bagaimana mekanisme kerja serta pengawasannya.
5.2. Struktur Organisasi
Jelaskan struktur organisasi dan pembagian kerja sebagai konsekwensi dari seluruh tahapan kegiatan usaha yang akan dilakukan. Lengkapi dengan gambar struktur organisasinya.
5.3. Kebutuhan Tenaga Kerja
Berdasarkan struktur organisasi tersebut, 5.2. jelaskan jumlah tenaga kerja serta kualifikasi yang dibutuhkan untuk menempati posisi yang ada.


VI. ASPEK SOSIAL DAN LINGKUNGAN
6.1. Dampak terhadap masyarakat
Jelaskan manfaat adanya kegiatan usaha bagi penciptaan lapangan kerja, peningkatan pendapatan daerah ( retribusi dan pajak ), penerimaan /penghematan devisa.


6.2. Dampak terhadap Lingkungan
Jelaskan dampak positif dari kegiatan tersebut terhadap lingkungan , peluang timbulnya dampak negatif terhadap lingkungan dan rencana pencegahan serta penanggulangannya dari dampak negatif yang mungkin timbul.


VII ASPEK FINANSIAL
7.1. Kebutuhan biaya investasi
Berdasarkan seluruh proses kegiatan usaha, jelaskan biaya investasi yang diperlukan dan bagaimana cara menaksir kebutuhan biaya investasi tersebut. Sajikan tabel perhitungannya.
7.2.Kebutuhan modal kerja
Berdasarkan seluruh proses kegiatan usaha, jelaskan modal kerja yang diperlukan , dan bagaimana cara menaksir kebutuhan modal tersebut. Sajikan hasil perhitungannya.
7.3 Sumber Pendanaan
Jelaskan bagaimana cara membayar kebutuhan dana investasi dan modal kerja t ersebut (sumber dan cara memperoleh dana tersebut ).
7.4. Pelunasan kredit ( bagi yang menggunajkan dana kredit )
Jelaskan bagaimana prosedur dan tahapan pelunasan kredit yang menjadi kewajiban usaha yang bersangkutan. Jelaskan kapan kredit tersebut dapat dilunasi . Sajikan hasil perhitungannya.
7.5. Analisa Kelayakan finansial :
Buatlah beberapa analisis kelayakan finansial dari rencana kegiatan usaha tersebut. Jelaskan dasar-dasar perhitungan yang digunakan dan hasil analisanya.

Beberapa analisa yang dapat digunakan :
  1. Analisis yang tidak memperhitungkan faktor waktu atau nilai uang : Anggaran arus kas ( Cash      Flow budget), Proyeksi laba rugi (), Revenue- Cost Ratio ( R/C), Titik Pulang Pokok ( Break    Even Point/BEP), Periode Pengembangan Usaha ( Payback period).
  2. Analisis yang memperhitungan faktor waktu atas nilai uang.kelayakan investasi : Net Present Value (NPV) ; Benefit Cost Ratio ( B/C)  Internal Ratio Return ( IRR).
  3. Analisis Kepekaan ( Sensitivy analysis )
  4. Proyeksi anggaran kas dari laba rugi dibuat untuk suatu periode tertentu (  misalnya 5 tahun, 10 tahun, atau lebih dari 10 tahun ).

Anda punya gagasan , pengalaman, info seputar menyusun kelayakan usaha agribisnis,
Sangat saya harapkan info dari anda.Ditunggu

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar