Program Pertanian Untuk Petani Tahun 2010 - 2014

-->

Menteri Pertanian Kabinet lndonesia Bersatu ll bertekad merancang berbagai Program

Departemen Pertanian yang bermuara kepada peningkatan kesejahteraan petani. Sementara ini ukuran yang sering digunakan adalah Nilai Tukar Petani (NTP) yang merupakan indikator kesejahteraan petani. NTP merupakan perbandingan antara indeks harga yang diterima petani (lt) dengan indeks harga yang dibayar petani (lb). Dalam target Indikator Makro pertanian 20 l0-20 l4 besarnya NTP (2007=100) diproyeksikan setiap tahun 100, artinya harga yang diterima petani harus selalu lebih besar dari yang dibayar petani. Arah dan kebijakan untuk mencapai  kesejehteraan pe tani antara lain dilakukan:

Melanlutkan dan memantapkan kegiatan tahun sebelumnya yang terbukti sangat baik kinerjja dan hasilnya, antara lain bantuan benih/bibit unggul, subsidi pupuk, alsintan  Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu ( SLPTT), dan Sarjana Membangun Desa(  SMD); Melanjutkan dan memperkuat kegiatan yang berorientasi pemberdayaan

Masyarakat seperti Pengembangan Usaha Agribisnis  Pedesaan (PUAP) Lembaga Mandiri yang Mengakar di Masyarakat (LM3), Sarjana Membangun Desa ( SMD), dan rerkruitmen tenaga pendamping  lapang guna mempercepat pertumbuhan industry pertanian di perdesaan Peningkatan kualitas dan kuantitas public goods melalui perbaikan dan pengembangan infrastruktur pertanian seperti irigasi, , embungi, jalan desa dan jalan usahatani.

Jaminan penguasa lahan produktif; ,Pembangun sentra-sentra pupuk organic berbasis kelompok tani; Pemberdayaan masyarakat  petani miskin melalui bantuan sarana pelatihan dan pendampingan

Pengembangan industry  hilir pertanian diperdesaan yang berbasis kelompok tani untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk pertanian membuka lapangan kerja, mengurangi  kemiskinan, dan meningkatkan keseimbangan ekonomi desa-kota besar . berperan aktif dalam melahirkan kebijakan makro yang berpihak  kepada petani seperti perlindungan tarif dan non tarif perdagangan internasional penetapan Harga Pembelian Pemerintah( HPP), dan Harga Eceran Tertinggi (HET) pupuk bersubsidi Peningkatan promosi citra petani dan pertanian guna menumbuhkan minat generasi muda menjadi wira usahawan  agribisnis. Penguatan akses petani terhadap iptek, pasar, dan permodalan bunga rendah Sementara itu hasil positip yang dicapai dilakukan pemantapan swasembada beras, jagung daging ayam, telur, dan gula konsumsi melalui peningkatan produksi yang berkelanjutan Bahkan dalam tahun 2014 dicanangkan Pencapaian swasembada kedelai, daging sapi,dan gula industri.

Program Departemen Pertanian 2010 -2014

Departemen Pertanian adalah

 Merancang sebanyak 12 program tahun 2010-2014 yaitu :

1. Pengelolaan Produksi Tanaman Pangan
2. Pengembangan Agribisnis Hortikultura;
3. Peningkatan Poduksi, Produktivitas, dan Mutu Tanaman Perkebunan Berkelaniutan
4. Peningkatan Penyediaan Pangan Hewani yang Aman, Berdaya Saing dan Berkelanjutan;
5. Pengelolaan lahan dan Air;
6. Pengembangan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Berkelanjutan
7. Pengembangan dan Koordinasi Perumusan Kebijakan Ketahanan Pangan
8.  Penelitian dan Pengembangan Pertanian:
9. Pengembangan Sumber Daya   Manusia  Pertanian dan Kelembagaan Pertanian
10.  Karantinaan Pertanian dan Pengawasan Keamanan Hayati;
11.  Pengawasna dan  Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Departemen Pertanian
12.  Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Departemen Pertanian.

Sumber : Tabloid Sinar Tani